Fakta Unik Wisata Adat Rambu Solo, Makassar, Sulawesi Selatan - KAWASAN.info
Wisata

5 Fakta Unik Wisata Adat ‘Rambu Solo’ Pemakaman Mewah Khas Makassar

Makassar memiliki penduduk dengan ragam suku yang cukup banyak. Mayoritas warga Makassar berasal dari suku Makassar, Toraja, Buton, Tionghoa, Bugis, Mandar dan Jawa. Suku Toraja memiliki upacara adat pemakaman yang cukup mewah, bernama Rambu Solo. Ada beberapa Fakta Unik Wisata Adat Rambu Solo yang wajib anda ketahui.

Fakta-fakta tersebut akan membuat anda semakin untuk berkunjung ke Makassar untuk menyaksikan langsung wisata adat tersebut. Karena upacara pemakaman ini sangat mewah dan juga unik, anda tidak akan menemukannya di daerah lain.

Ini adalah Fakta Unik Wisata Adat Rambu Solo

Apakah anda sudah semakin penasaran tentang Apakah anda sudah tahu tentang upacara pemakaman mewah khas Makassar? Berikut ini ada beberapa Fakta Unik Wisata Adat Rambu Solo yang wajib untuk anda ketahui dibawah ini.

1. Tradisi Mapasilaga Tedong

Tradisi ini adalah acara adu kerbau, yang merupakan kegiatan awal dari upacara pemakaman. Ada 2 kerbau yang akan diadu, kedua kerbau tersebut akan menghantamkan tanduk mereka kepada lawannya. Untuk kerbau yang lebih dahulu lari meninggalkan arena, maka kerbau tersebutlah yang kalah. Tradisi Mapasilaga Tedong ini akan mengingatkan anda dengan adu banteng di negara Spanyol.

2. Strata Sosial Keluarga Menentukan Jumlah Babi & Kerbau Untuk di Kurbankan

Fakta Unik Wisata Adat Rambu Solo selanjutnya adalah keluarga dari orang yang meninggal harus mengkurbankan babi dan kerbau. Jumlah dari kedua hewan tersebut tergantung strata sosial dari keluarga yang bersangkutan. Semakin tinggi tingkat strata sosialnya, maka semakin banyak pula jumlah kerbau dan babi yang wajib untuk dikurbankan.

3. Upacara Pemakaman Termahal di Dunia

Untuk melaksanakan upacara pemakaman Rambu Solo, membutuhkan biaya yang cukup besar. Karena, dalam satu kali prosesi acara pemakaman, biayanya dapat mencapai ratusan juta hingga miliaran rupiah. Hal ini dikarenakan upacara tersebut merupakan proses pengantaran arwah ke alam roh dan penghormatan terakhir kepada orang yang telah meninggal.

4. Sebelum Upacara, Jenazah di Anggap Sebagai Orang Yang Sedang Sakit

Ini adalah salah satu Fakta Unik Wisata Adat Rambu Solo lainnya yang tidak boleh Anda lewatkan. Jadi, setiap orang yang sudah meninggal, akan dianggap seperti orang sakit yang masih hidup. Pihak keluarga akan menyediakan makan, merawat dan menemani jenazah tersebut sebelum upacara Rambu Solo berlangsung. Lama waktunya tergantung dari pihak keluarga yang meninggal.

5. Mengandung Unsur Gotong Royong

Karena upacara ini cukup mewah dan mengeluarkan biaya yang sangat besar, biasanya antar anggota keluarga akan memberikan sumbangan. Sumbangan dapat berupa uang, babi, atau kerbau untuk melaksanakan upacara Rambu Solo. Hal ini membuat jalinan keluarga semakin erat dan meningkatkan rasa kepedulian. Daging hewan kurban pun biasanya akan dibagikan kepada keluarga yang tidak mampu.

Nah, itulah tadi Fakta Unik Wisata Adat Rambu Solo yang merupakan pemakaman mewah khas Makassar. Meskipun tergolong sangat boros ketika melakukan upacara tersebut, tetapi masih ada unsur-unsur positif yang dapat terlihat. Seperti unsur kepedulian dan juga rasa tolong menolong terhadap sesama warga setempat.

Jika anda penasaran dan merasa tertarik ingin menyaksikan upacara Rambu Solo, bisa langsung mengunjungi kabupaten Toraja di kota Makassar. Semoga informasi tentang Fakta Unik Upacara Pemakaman Rambu Solo ini bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan anda tentang budaya di Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *